"Apron digunakan untuk menghalang kotoran maka penggunaan Jalur Gemilang untuk tujuan itu adalah tidak sesuai." Demikian respon Datuk Nadzim Johan berhubung gambar tular memaparkan pekerja restoran India Muslim memakai apron Jalur Gemilang di media sosial baru-baru ini. Memetik laporan mStar, Ketua Aktivis Persatuan Pengguna Islam Malaysia (PPIM) berkata mungkin berlaku kekeliruan antara patriotisme dan rasa hormat terhadap bendera itu buat pekerja terbabit. Justeru Datuk Nadzim menggesa rakyat di negara ini supaya menghormati Jalur Gemilang dan tidak memakai bendera itu sewenang-wenangnya. "Sepatutnya ada batasan dalam penggunaannya, tetapi saya merasakan bahawa pekerja itu tiada niat jahat dalam pemakaian bendera itu." tambahnya.
Lokasi dan nama restoran itu bagaimanapun tidak dikenal pasti. Jelas beliau, sekiranya Jalur Gemilang dibuat sebagai baju, tindakan itu masih boleh terima. "Namun kalau ia digunakan sebagai alas kaki atau seluar dalam? Ia tidak boleh digunakan sesuka hati sahaja." Sehubungan itu tegasnya, kerajaan perlu mendidik masyarakat mengenai perkara ini.- CARI |
10
Bagus |
13
Marah |
12
Terkejut |
15
Sedih |
5
Lawak |
12
Bosan |
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
Anonymity
ADVERTISEMENT