Kesehatan Rima jadi drop gara-gara memikirkan Jelita. Keadaan Rima makin parah. Jelita yang cemas akhirnya menghubungi Rano, ayahnya, meminta Rano agar lekas pulang. Rano pulang, Rano adalah tipe ayah yang sangat sayang pada keluarga, terutama puteri-puterinya, tapi keras terhadap Eddy yang egois dan kelakuannya buruk.
Jelita kecapean karena menunggui Rima. Meskipun begitu paginya Jelita tetap bekerja. Saat bekerja dia bertemu Bayu lagi. Jelita berusaha menghindar karena teringat kata-kata Ibunya yang melarangnya bergaul dengan Bayu, tapi tiba-tiba, Jelita pingsan. Bayu membawa Jelita pulang dan merawatnya dengan penuh perhatian.
Rano menanyakan perihal surat itu pada Prita. Tapi Prita bilang surat itu sudah hilang sebelum ia sempat membacanya.
Rano jadi curiga, jangan-jangan yang ada di penjara itu selingkuhannya Rima.
Bayu sedih dan patah hati karena Jelita menghindar darinya. Bayu berusaha menanyakan alamat Jelita pada Nani. Namun Nani menyembunyikan kenyataan itu.
Jelita mengantar Dewi ke sekolahnya. Disana ia ditagih biaya uang sekolah Dewi yang sudah tiga bulan menunggak. Jelita akhirnya berusaha mencari uang untuk membayarnya..
Jelita tidak sengaja bertemu dengan Bayu lagi. Jelita berlari menghindari Bayu namun Bayu segera menangkap Jelita. Saat itu Jelita memutuskan untuk mengakui semuanya pada Bayu kalau selama ini ia sudah berbohong. Namun belum sempat Jelita mengatakannya, Bayu sudah mengajaknya pergi dari situ.
Bayu mengajak Jelita ke tempat Kartika. Ternyata disana Jelita ditawari untuk menjadi model catwalk untuk launching busana butik Kartika. Jelita menyanggupinya karena dia butu* pekerjaan untuk membayar uang sekolah Dewi. Vivian yang menyaksikan itu semakin kesal dan iri pada Jelita.
Suatu hari, Dewi tau kalo Jelita pura-pura jadi orang kaya.. Dewi marah sama Jelita.. JElita berusaha menjelaskan.. tapi Dewi masih marah..
Vivian tidak sengaja Melihat Jelita pulang kerja. Jelita pun mengikuti Jelita. Alangkah kagetnya Vivian saat melihat Jelita memasuki rumahnya yang kumuh.
Dewi bertemu dengan Nani di jalan. Nani pun bercerita tentang kebaikan Jelita yang rela berbohong demi dirinya. Dewi jadi merasa bersalah karena sudah marah pada Jelita.
Vivian langsung masuk ke rumah dan mojokin Jelita.. jelita bingung dan gak bisa ngeles lagi..
[ Last edited by yna@arabella at 26-3-2008 08:25 PM ]
Jelita sudah panik menghadapi Vivian. Tapi tak disangka-sangka, Dewi muncul dan menolong Jelita. Ia memeluk Jelita dan mengucapkan terimakasih karena 慘ak Isabel
Vivian ke rumah Bayu. Vivian mengatakan pada Bayu kalau dia sudah tahu rumah Isabel, dan Vivian mengajak Bayu ke rumah Isabel.
Sementara itu, di sekolah Dewi mimisan terus. Akhirnya Dewi disuruh pulang oleh guru. Di perjalanan, karena pusing, Dewi hampir tertabrak mobil Bayu dan Vivian yang sedang menuju rumah Jelita. Vivian langsung mengenali Dewi sebagai bocah yang waktu itu membantu Jelita. Vivian sangat yakin kalo Dewi adalah adik Jelita. Vivian langsung menyusun rencana jahat untuk lebih menyudutkan Jelita. Dengan sikap pura-pura baik, dia bilang akan mengantarkan Dewi pulang.
Jelita sedang berdiri di depan rumah ketika Bayu, Vivian, dan Dewi tiba. Jelita sangat kaget. Vivian menyudutkan Jelita dengan bilang ke Bayu bahwa Jelita selama ini cuma pura-pura. Sebenarnya rumahnya di rumah kumuh ini dan Dewi ini adalah adiknya. Tapi Dewi membantu Jelita dengan mengatakan bahwa dia bukan adik kandung Jelita. Sambil mengatakan itu, Dewi teringat saat dia membaca surat yang ditinggalkan Rima, bahwa Jelita bukan anak Rima (jadi sebenernya Dewi tidak bohong). Akhirnya Bayu percaya pada Dewi dan malah memarahi Vivian.
Setelah Bayu dan Vivian pergi, tidak disangka-sangka kondisi Dewi menurun. Dewi langsung pingsan. Jelita membawa Dewi ke rumah sakit. Saat itu dia tahu kalo Dewi menderita leukimia. Jelita shock dan sangat sedih.
Sementara Bayu yang makin cinta pada Jelita malah menawarkan pekerjaan sebagai model tetap untuk Jelita. Jelita terpaksa menerimanya, karena membutu*kan uang untuk pengobatan Dewi. Kedekatan Bayu dengan Jelita ternyata membawa perubahan untuk Bayu. Sekarang, Bayu mulai peduli pada orang miskin. Jelita terharu dengan perubahan Bayu
Lyrna keluar dari penjara. Kartika yang mengetahui hal ini tidak mau melepaskan Lyrna begitu saja. Dia terus meneror Lyrna.
Prita tidak sengaja bertemu Bayu lagi. Prita makin suka pada Bayu. Vivian sangat marah karena rencananya gagal. Akhirnya dia memutuskan untuk menggunakan Prita. Tapi ternyata rencana Vivian gagal lagi, kali ini digagalkan oleh Eddy yang tidak ingin Jelita kehilangan pekerjaannya yang sekarang, karena penghasilan Jelita sekarang ini cukup besar.
Lyrna mengamat-amati rumah Rima. Lirna melihat Prita dan menebak-nebak apakah Prita puterinya. Dewi melihat Lirna yang suka berdiri di depan rumah. Dewi curiga. Dewi mengikuti Lyrna. tidak disangka-sangka Dewi pingsan lagi. Lyrna menolong Dewi, membawa Dewi pulang. Saat mengantarkan Dewi, Lyrna hampir bertemu dengan Jelita.
[ Last edited by yna@arabella at 27-3-2008 03:54 PM ]
Jelita tiba di rumah. Ia melihat Dewi yang pingsan di depan rumah, namun Lirna sudah tidak ada. Jelita segera membopong Dewi ke dalam rumah.
Jelita sedang memasak di dapur. Eddy datang. Ia tidak segaja melihat cincin Jelita dan memintanya. Jelita tidak mau. Mereka bertengkar. Rano masuk ke dapur. Rano memaksa Jelita memberikan cincin itu pada Eddy. Jelita bersikeras menolaknya karena cincin itu adalah peninggalan Rima. Rano dengan kesal menampar Jelita. Jelita shock karena ayahnya tega menyakiti dirinya.
Jelita pergi ke makam ibunya. Tidak sengaja ia bertemu dengan Bayu disana. Bayu pun sedang ziarah ke makam Rizal. Jelita jadi tahu kalau ayah Bayu meninggal karena dibunuh. Dan Bayu benci sekali pada pembunuh ayahnya.
Lyrna berusaha cari kerja disana-sini.. tapi susah sekali! Banyak yang tahu kalau Lirna bekas napi..lyrna sedih..
Kartika mengajak Jelita ke butik terbarunya. Jelita pun menyetujuinya. Di tempat itu, tidak sengaja mereka bertemu dengan Lyrna. Kartika pun langsung bersikap sangat jahat pada Lyrna dan mengusirnya.
Jelita tampak iba pada Lyrna. Lyrna pun merasakan adanya ikatan dengan Jelita. Namun Lyrna menepis perasaan itu karena disana Lirna mengenal Jelita sebagai Isabel.
Bayu kembali berusaha mendekati Jelita. Bayu mengajak Jelita makan siang bersama anak-anak jalanan. Jelita sangat terkesan. Namun karena teringat pesan ibunya, Jelita berusaha menghilangkan perasaannya itu.
[ Last edited by yna@arabella at 27-3-2008 03:59 PM ]
Jelita makin dekat dengan Bayu.. sampai akhirnya, Bayu menyatakan perasaannya ke Jelita. Jelita kaget, bingung. Sebenarnya dia juga suka sama Bayu, tapi Bayu kenal dia sebagai Isabel dan bukan Jelita. Bayu bilang, dia tidak akan memaksa Jelita menjawab sekarang匸/font]
Bayu marah dan kesal pada Jelita. Bayu sempat berfikir apa Jelita memang sengaja akan mempermainkannya. Jelita sendiri merasa sedih karena tidak bisa menerima Bayu. Ia merasa tidak yakin apakah Bayu akan tetap mencintainya jika tahu kondisi yang sebenarnya. Di sisi lain Prita terus mengejar Bayu, tetapi Bayu tak menanggapinya.
Danu bekerja pada Kartika dan dijadikan tangan kanan kartika untuk melakukan segala macam tugas. Kartika sangat baik pada Danu. Tetapi Danu terkesan menjaga jarak. Danu sendiri selalu teringat Lyrna. Sementara Kartika sering berbuat jahat pada Lyrna. Beberapa kali Jelita (sebagai Isabel) menolongnya. Jelita semakin dekat dengan Lyrna tanpa tahu bahwa mereka adalah ibu dan anak.
Prita yang gagal mengejar Bayu merasa jengkel sendiri. Ia marah pada Jelita dan meminta Jelita menjauhi Bayu. Jelita menjelaskan bahwa ia dan Bayu tak ada hubungan apa-apa. Prita sangat senang.
Karena kesal, Bayu sempat tidak mau menemui Jelita. Dia berusaha melupakan Jelita, tapi ternyata Bayu tak bisa. Akhirnya Bayu sadar bahwa sebenarnya dia mencintai Jelita. Bayu pun memutuskan untuk terus mengejar Jelita. Bayu menemui Jelita lagi dan melakukan sesuatu yang romantis. Dia bilang dia tak peduli Jelita menolaknya .. yang jelas dia akan terus kejar sampai Jelita mau menerimanya.
Jelita terharu. Jelita sempat mau menghindar, tapi Bayu minta diberi kesempatan. Jelita tidak bisa menolak.
Prita senang karena Jelita udah mundur. Prita akan mendekati Bayu lagi. Tapi gak sengaja, Prita malah melihat Bayu dan Jelita yang sedang bersama-sama, tampak akrab dan bahagia..
Prita kaget. Prita sangat marah.
[ Last edited by yna@arabella at 28-3-2008 12:33 PM ]
Prita mengancam Jelita agar menjauhi Bayu. Kalau Jelita bersama Bayu lagi, Prita akan beberkan semua rahasia Jelita. Jelita akhirnya menuruti kemauan Prita karena dia butu* uang untuk biaya pengobatan Dewi.
Suatu hari, Jelita sedang pemotretan di pinggir kolam renang. Tak sengaja, cincinnya terlepas dan jatuh ke dalam kolam. Jelita panik dan berusaha mengambilnya namun ternyata Bayu sudah lebih dulu mengambilkannya. Jelita yang sedang menghindari Bayu buru-buru meninggalkan Bayu setelahnya. langsung buru-buru pergi sesudah itu..
Bayu jadi bertanya-tanya dalam hati, cincin itu dari siapa? Apa Jelita sudah punya pacar, makanya dia menghindari aku seperti ini. Bayu jadi sedih.
Jelita memutuskan untuk menyimpan cincinnya karena takut jatuh lagi. Jelita menyimpan cincin itu di laci. Prita tidak sengaja melihatnya.
Eddy akhirnya tahu kalau bapaknya memusuhi anak-anak perempuan itu karena salah satu dari mereka bukan putri kandungnya..
Lyrna mengunjungi makam Rima. Kebetulan, Jelita sedang kesana juga. Disanalah Jelita tahu kalau Lyrna adalah adik dari ibunya. Sebelum Jelita sempat menjelaskan bahwa dia adalah anak Rima. Tampak Bayu dan Danu berjalan mendekat. Melihat Danu, Lyrna pun langsung lari menghindar. Danu berusaha mengejarnya, namun Lyrna menghindari Danu.
Bayu heran melihatnya, ia bertanya pada jelita. Namun Jelita bilang ia tidak tahu apa-apa. Jelita lalu pergi meninggalkan Bayu.
Tak lama kemudian, Kartika pun muncul. Kartika melihat makam Rima. Ia terkejut. Kartika bilang pada Bayu. Ini adalah makam saudara orang yang sudah membunuh Papa kamu..
Bayu terkejut. Bayu lalu berpikir, untuk apa Jelita berdiri di depan makam orang ini? Apa hubungan Jelita dengan orang yang sudah membunuh papa?