CariDotMy

 Forgot password?
 Register

ADVERTISEMENT

View: 2936|Reply: 15

Cerita Hantu

[Copy link]
Post time 2-7-2017 04:40 PM | Show all posts |Read mode
I want to share about cerita hantu (ghosts tale) that I read at http://cerita-hantu.com

Krayon merah merupakan sebuah kisah dari Jepang tentang sebuah misteri yang tidak terpecahkan. Pada saat itu ada sepasang suami istri yang baru saja kembali dari kegiatan bulan madu, lalu mereka memutuskan untuk membeli sebuah rumah. Pasangan itu sangat senang karena mereka berhasil mendapatkan rumah dengan harga yang sangat murah. Dan dilingkungan yang baik, dekat dengan kota dan jarak menuju pusat perbelanjaan bisa ditempuh hanya dengan berjalan kaki saja.

Suatu hari, suaminya sedang berjalan menyusuri jalan setapak, saat itu dia melihat sebuah krayon berwarna merah tergeletak dijalan. Pasangan yang belum mempunyai anak bertanya-tanya, dari mana krayon merah merah itu berasal. “Mungkin pemilik rumah sebelumnya” ucap pada dirinya sendiri saat dia melemparkannya ketempat tong sampah.

Pada keesokan harinya, sang suami pulang kerja dan menemukan krayon merah yang lain dan letaknya sama persis ditempat dimana dia menemukannya kemarin. Dia sangat bingung dan memutuskan untuk menanyakan istrinya tentang hal tersebut. Wajah istri berubah langsung pucat saat suaminya menyerahkan krayon itu.

Suami ini mengatakan kepadanya bahwa, setiap hari sejak mereka pertama kali pindah kerumah itu, dia selalu menemukan krayon merah ketika dia sedang membersihkan. Dan krayon itu selalu ada ditempat yang sama, didekat ujung lorong. Suaminya kemudian berdiri didekat lorong, bertanya-tanya tentang fenomena aneh tersebut, ketika dia mulai menyadari ada sesuatu yang tidak beres. Lorong itu terlalu pendek.

Dia mengetuk dinding ujung lorong dan mendengar suara menggema, menandakan kalau dinding itu berongga. Karena merasa penasaran, dia mulai mengupas gambar yang menempel pada dinding, meskipun mendapat protes dari istrinya. Di balik gambar itu, mereka menemukan sebuah pintu rahasia. Nampaknya seseorang telah dengan sengaja mencoba menyembunyikan jalan masuk kedalam sebuah tempat atau ruangan kecil.

Pintu itu ternyata telah ditutup dengan paku yang menempel dibeberapa sudut. Dia pun mengambil perkakas dari kotak peralatan dan mulai mencongkel keluar paku tersebut satu persatu. Setelah menarik keluar paku terakhir, dia perlahan-lahan membuka pintu dan menemukan sebuah ruangan kecil yang tersembunyi. Dia mengintip kedalam ruangan, dan dia sangat terkejut melihat apa yang dia lihat saat itu.

Seluruh dinding berwarna putih kusam dan didalam ruangan itu telah ditutupi oleh coretan-coretan dengan menggunakan krayon merah. Si suami melihat sebuah tulisan, “ibu maafkan aku, biarkan aku keluar. Ibu maafkan aku, biarkan aku keluar. Ibu maafkan aku, biarkan aku keluar”.

If you like, you can read a thousand of ghost stories at these site. Thanks.

Rate

1

View Rating Log

Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 2-7-2017 06:40 PM From the mobile phone | Show all posts
pe kata awak tejemahkn dan masukan dalam laman ni
Reply

Use magic Report

Post time 3-7-2017 09:25 AM | Show all posts
shanshero replied at 2-7-2017 06:40 PM
pe kata awak tejemahkn dan masukan dalam laman ni

ya..sokong awak
tt tepek je kat sini
Reply

Use magic Report

Post time 3-7-2017 10:21 PM From the mobile phone | Show all posts
scarynya wei...
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 09:25 AM | Show all posts
Cer cik TT buh lam neh dan terjemahkan... nanti haku bagi tacang ekk... translate betui2 la yer... bukan google translate gitu...
Reply

Use magic Report

Post time 4-7-2017 06:06 PM From the mobile phone | Show all posts
Baru nak seramm
Reply

Use magic Report

Follow Us
Post time 7-7-2017 12:01 PM | Show all posts
mesti kena bunuh kan,..kesian budak tu
Reply

Use magic Report

Post time 8-7-2017 01:44 PM From the mobile phone | Show all posts
Budak tu mati kena kurung ke
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


Post time 10-7-2017 10:18 AM From the mobile phone | Show all posts
Budak tu mati kena kurung ke. Apa budak tu buat? conteng dinding smpai mak dia naik hantu terus dikurung sampai mati kot
Reply

Use magic Report

Post time 17-7-2017 08:31 PM From the mobile phone | Show all posts
Budak tu mati kene kurung sbb dia conteng didnding umah tu.. pastu mak dia bengang n kurung dia dlm bilik
Reply

Use magic Report

Post time 17-7-2017 08:31 PM From the mobile phone | Show all posts
Mak dia gigih pulak paku kayu dpn pintu n siap simenkan dinding tu..
Reply

Use magic Report

Post time 21-7-2017 04:17 PM | Show all posts
nice story..
Reply

Use magic Report

Post time 24-7-2017 02:07 PM | Show all posts
Edited by BabeYSHa at 24-7-2017 02:09 PM
Sapa2 cikgu BI or pakar translator... bolehla share citer2 lam web tue ke sini ya... kalo terjemahan molek mcm poremer @dani-rox pun helok jugak... Tacang menanti korang...
Reply

Use magic Report

Post time 24-7-2017 04:44 PM | Show all posts
Perempuan Misteri di Atas Bangku.

Beberapa tahun dulu saya dan anak anak tinggal di dalam sebuah rumah kecil yang memiliki 3 buah bilik di sebuah tempat yang dipanggil Jenny's Creek. Pada malam pertama kami bermalam di situ sebagai pemastautin saya sudah dapat rasai sesuatu yang tidak kena dengan tempat ini, malahan ada rakan taulan saya yang kurang mempercayai benda benda mistik turut merasai keanehan ini, malah hampir setiap hari saya   acapkali mendengar sesuatu yang aneh dan melihat sesuatu yang janggal samada malam atau siang hari di sini, sudah menjadi umpama rutin. Malah anak anak saya yang berusia 5 dan 6 tahun juga kerap mendapat gangguan sehingga mereka sudah agak lali...dan, kisah ini adalah kisah kami yang berlaku pada suatu malam yang sunyi, yang membawa kepada permulaan aktitivi paranormal yang boleh dikategorikan sebagai dasyat.

Pada hari kejadian saya sedang bersiap sedia untuk meraikan Sambutan Hari Natal dan pada hari itu juga saya sudah mengambil cuti tahunan sementara anak anak masih di sekolah. Dari awal pagi saya perasan banyak barang yang sepatutnya berada di tempat biasa sudah beralih tempat malah ada yang umpama dibaling ke sana sini dan saya perasan ada bunyi kecilan umpama ketukan, hentakan dan sesuatu berjalan. Malah ada waktu juga saya rasa seperti ditolak sehingga saya hampir tersanggah tapi saya anggap saja itu mainan perasaan. Mungkin saya letih, barangkali. Malah pada malam itu juga saya sempat memandikan anak anak dengan gembira dan menemani mereka tidur sambil membacakan buku cerita sebagai halwa telinga mereka untuk lelap. Untuk sekian waktu selepas anak anak terlelap saya terasa sangat letih dan agak mengantuk jadi saya berjalan ke penhujung sudut untuk menutup lampu besar dan memasang lampu malap dan ini memelrukan saya turun ke bawah dan melintasi ruang legar rumah. Untuk pengetahuan anda semua di ruang ini saya ada satu kerusi rehat yang berwarna hijau. Ianya sebuah kerusi rehat yang sangat lama berdasarkan bentuk dan rekacipta. Warnanya hijau muda yang sudah agak berkulat, dibaluti dengan kain kapas yang berwarna putih yang sudah dimakan usia dan agak kesat. Kerusi rehat ini sudah ada sedari awal kami berpindah ke sini dan saya tidak membuangnya kerana di mata saya ia kelihatan sangat menarik dan agak purba sehingga memaksa saya menyimpannya mungkin sebagai sebuah perhiasan antik. Saya terus berjalan menuju ke suiz utama dan memasang lampu malap di dalam ruang tamu kemudian naik ke bilik dan melalui ruang legar yang ada kerusi antik itu, selepas saya memeriksa keberadaan anak anak samada sudah terlalap atau belum saya terus masuk ke bilik saya di hujung ruang legar dan berbaring sambil membaca buku sebagai halwa mata sebelum terlelap.

Sedang asyik saya membaca beberapa lembaran dari buku, saya terdengar bunyi hentakan dan ketukan yang bertubi tubi. Seperti yang saya maklumkan sebelum ini, bunyian ini sudah biasa didengari sedari pada hari pertama kami tinggal di rumah ini jadi rasanya saya sudah lali dan biarkan saja ia berbunyi. Saya teruskan bacaan ilmiah dan tiba tiba saya terdengar bunyi dengusan dan suara manusia bertingkah, dan ini adalah pertama kali mendengar dengusan dan suara manusia dalam gangguan harian maka ini agak mengganggu konsentrasi saya sedikit. Saya mendengar dan cuba amati dengusan dan suara itu, bunyinya umpama seseorang tertawa kecil mengekek ngekek yang sangat perlahan (atau mungkin jauh, saya tak pasti). Lalu saya bangun dari katil dan menuju ke tingkap untuk melihat kalau kalau ada orang datang ke laman rumah saya atau ada orang yang sedang berbual telefon di tepi rumah saya, namun tiada apa apa. Saya lalu berjalan menuju ke pintu bilik tidur saya dan lihat ke ruang legar... dan saya ternampak seseorang sedang duduk di atas kerusi antik di ruang tamu!

Untuk dapatkan gambaran yang lebih jelas kondisi rumah saya, ruang legar saya (mungkin nama lainnya adalah beranda dalam) yang bersambung dengan ruang tamu di bawah, dan di tepi sebelah kanan adalah kedudukan kerusi antik yang dimaksudkan. Ianya mengadap dinding dan di sebelah kiri dinding itu adalah bilik anak lelaki saya, kemudian bilik air di sebelah kanan dan bilik tidur saya. Sementelah di sebelah kanan adalah bilik anak gadis saya yang paling dekat dengan tangga menuju ke ruang tamu. Pendek kata, rumah ini di tingkat atas adalah bilik dan bawah adalah ruang tamu. Dan di setiap jarak antara bilik itu ada satu ruang legar (ada panggil beranda dalaman).

Jadi kalau dari bilik saya, saya akan memandang ke arah kiri untuk melihat kerusi antik. Dan dalam pandangan sekilas itu saya perasan seseorang yang duduk di atas kerusi itu adalah seorang perempuan, dan dalam keadaan berdebar itu saya perasan dia perlahan lahan berpaling ke arah saya dan mengukir sedikit senyuman yang agak menakutkan. Senyuman itu sangat menakutkan sehingga buatkan saya terkaku seketika di situ dan kemudian pandangan dia beralih ke arah bilik anak lelaki saya dan senyuman itu semakin lebar menjadikan tubuh saya semakin longlai dan lemah...namun saya kuatkan semangat dan terus berlari lari anak menuju ke bilik anak lelaki saya meskipun jarak perempuan misteri itu dan bilik anak lelaki saya dalam 3 kaki (0.9 meter, ps tinggi purata rakat Malaysia ialah 1.6m, bayangkan seseorang baring untuk 1.6m tapi jarak bilik anak saya dan perempuan misteri itu tak sampai 1m pun) lalu saya terus mendukung anak lelaki saya dan berlari lari ke arah bilik saya kemudian terus menuju ke bilik anak perempuan saya. Saya perasan, perempuan misteri itu tetap berada di situ memerhatikan saya berlari lari anak dalam ketakutan. Malah senyuman dia semakin melebar tiap kali saya bertentang mata dengan dia menjadikan tubuh saya semakin longlai dan lemah, namun digagahi jua demi keselamatan anak anak yang saya sayangi. Dalam ketakutan itu, saya masih ingat cara dia senyum dan memerhati saya dengan gigi yang sudah hitam dan buruk. Tanpa mempedulikan kehadiran dia saya terus melangkah kaki ke dalam bilik anak perempuan saya dan mendukungnya dan terus membawanya ke bilik saya dan ketika saya melintasi ruang legar perempuan misteri itu masih berada di situ masih memerhati pintu bilik anak perempuan saya dengan senyuman yang menakutkan... dan di saat itu saya mula teresak esak dan tubuh saya mengeletar, dan untuk kesekian kalinya saya memandang ke belakang untuk memastikan keberadaan perempuan misteri itu, dia memandang saya dan mata kami bertentang dan dia terus gelak mengekek ngekek seumpama perli.

Tiba tiba saya rasa sangat marah dan berpusing ke arah dia tanpa sedar saya cakap "KAU JANGAN BERANGAN NAK AMBIL ANAK ANAK AKU, SETAN!" dan selepas mendengar ucapan saya dia berhenti tersenyum namun tetap memandang saya dengan mata yang tajam. Saya membalas balik renungan tajam itu sambil berulang kali mengucapkan kata kata tadi tanpa kesedaran yang waras, masa itu kepala saya benar benar saya ringan dan besar. Lol. Seusai saja saya tercungap cungap, terus saya menghempas pintu dan meletakkan semua anak anak saya dalam satu barisan dan saya berlutut di depan anak anak saya dan mengucapkan doa yang saya ingati, dan sepanjang malam itu memang saya mendengar suara perempuan misteri itu tertawa kecil dan besar, dan kadang kala hentakan dan kaki berjalan dari bilik saya sehingga ke hujung ruang legar...dan tiap kali boleh dirasai dia menghampiri pintu bilik saya, saya hampir hampir menangis ketakutan dan rasa ingin terus melompat keluar dari rumah itu lantaran terlalu takut. Hasilnya, sepanjang malam itu saya tidak dapat tidur waima sekejap kerana terlalu takut.

Apabila fajar siang muncul, saya cuba mengintai dari tirai bilik dan sudah tidak nampak perempuan misteri itu lagi. Saya terus bangun dan mencari rumah baru untuk keselesaan kami. Dan bukan mudah untuk mencari rumah baru dengan harga yang sesuai dengan peruntukan semasa saya, malah ia mengambil masa hampir sebulan untuk dapatkan rumah baru yang lebih selamat dan selesa serta harmoni. Dan sepanjang tempoh mencari rumah baru itulah, saya dan anak anak saya tidur di ruang tamu semata mata untuk mengelakkan kejadian sama berulang lagi. Walaupun tidaklah selesa sangat untuk tempoh itu, tapi syukurlah dia tidak lagi muncul dan menampakkan diri seperti malam kejadian, kalau muncul pun hanya sekali sahaja... tapi sepanjang tempoh itu saya tetap rasai kehadiran dia di sekitar.

Sekian.
Reply

Use magic Report

Post time 24-7-2017 07:01 PM | Show all posts
Budak tu dikurung mak dia ke?
Reply

Use magic Report

Post time 25-7-2017 08:04 PM From the mobile phone | Show all posts
Boleh tahan seram
Reply

Use magic Report


ADVERTISEMENT


You have to log in before you can reply Login | Register

Points Rules

 

ADVERTISEMENT



 

ADVERTISEMENT


 


ADVERTISEMENT
Follow Us

ADVERTISEMENT


Mobile|Archiver|Mobile*default|About Us|CariDotMy

28-11-2024 01:53 AM GMT+8 , Processed in 0.257887 second(s), 31 queries , Gzip On, Redis On.

Powered by Discuz! X3.4

Copyright © 2001-2021, Tencent Cloud.

Quick Reply To Top Return to the list