True story of hope about son of a poor minibus driver in the small town of Batu Malang (Jawa Timur, Indonesia), who went on to become director of a multinational company in New York (USA).
Angka Fortuna Sinema Production
Director : Ifa Isfansyah (Sang Penari, Garuda di Dadaku)
Writer : Iwan Setyawan, Fajar Nugros, Ifa Isfansyah
Country : Indonesia
Cast: Ihsan Tarore, Dewi Irawan, Alex Komang, Agni Pratistha, Dira Sugandi,Hayria Faturrahman, Shafil Hamdi Nawara, Ence Bagus, Ria Irawan, EpyKusnandar
New York Production in collaboration with Outpost LLC
New York Production Consultants: George Cox, Iin P. Cox
MissNigga posted on 23-5-2013 09:15 PM
.. cam best jerrrrrr....
ha ah...
lame dh x tgk movie indon..yg best..
cam time dulu2..."Ade Ape dgn Cinta"...
cume..nape poster die mcm pelik??..
tempat they allz jalan tu..pastu tup2..
depan tu ade tasik pulak..
ok la tu..nampak twin tower..
street lamp , bench..ala2 new york..
tp daun tu..bukan ke daun pokok maple..Canada??..
manjalara_01 posted on 24-5-2013 11:05 PM
ha ah...
lame dh x tgk movie indon..yg best..
budak kecek tu represent pelakon tu tyme kecik...
yang besau tu lak represent pelakon tu dah besau
poster tu memaparkan perjalanan pelakon tu dari indon ke NY ....
maple tu... kat mana mana negara 4 musim ada pokok maple kaka ...
Di kaki Gunung Panderman (Jawa Timur), di rumah berukuran 6 x 7 meter, seorang anak laki-laki bermimpi. Kelak, ia akan membangun kamar di rumah mungilnya. Hidup bertujuh dengan segala sesuatu yang terbatas, membuat ia bahkan tak memiliki kamar sendiri. Bapaknya, sopir angkot yang tak bisa mengingat tanggal lahirnya. Sementara ibunya, tidak tamat Sekolah Dasar. Ia tumbuh besar bersama empat saudara perempuan. Tak ada mainan yang bisa diingatnya. Tak ada sepeda, tak ada boneka, hanya buku-buku pelajaran yang menjadi "teman bermain"-nya. Di tengah kesulitan ekonomi, bersama saudara-saudaranya, ia mencari tambahan uang dengan berjualan di saat bulan puasa, mengecat boneka kayu di toko kecil dekat rumah, atau membantu tetangga berdagang di pasar. Pendidikanlah yang kemudian membentangkan jalan keluar dari penderitaan. Dan kesempatan memang hanya datang kepada siapa yang siap menerimanya. Dengan kegigihan, anak Kota Apel (Malang, Jawa Timur) dapat bekerja di The Big Apple, NewYork. Sepuluh tahun mengembara di kota paling kosmopolit itu membuatnya berhasil mengangkat harkat keluarga sampai meraih posisi tinggi di salah satu perusahaan top dunia. Namun tak selamanya gemerlap lampu-lampu New York dapat mengobati kenangan yang getir. Sebuah peristiwa mengejutkan terjadi dan menghadirkan seseorang yang membawanya menengok kembali ke masa lalu. Dan pada akhirnya, cinta keluargalah yang menyelamatkan semuanya.(less)
“Impian harus menyala dengan apapun yang kita miliki meskipun yang kita miliki tidak sempurna, meskipun itu retak retak”-9 summers 10 autumns (Iwan Setyawan)
Wahwaaahhh...lagi filem yg nampak promising dr tanah seberang....lama dah tak folo perkembangan film2 sana...dvd2 yg diboronng dr Jakarta awal tahun 2012 pun blom habis nonton....nak kena check keluaran 2013 pulak...nak harap filem sana masuk sini susah.......Perahu Kertas pun takat masuk 1st film je
Btw, 9 otom ni filem Ifa Isfanshah ya? wajib nonton ni.....antara sutradara terbaik dari Indonesia
cmf_GAIA posted on 22-6-2013 10:47 AM
Wahwaaahhh...lagi filem yg nampak promising dr tanah seberang....lama dah tak folo perkembangan film ...
agree with u. ifa isfansyah is one of the best directors in indonesia. dah tengok citer dia SANG PENARI? wow..amazing.. menang best film @FFI 2011, then mewakili indon @ oscar 2013 & cannes 2013.