View: 4558|Reply: 27
|
Tingkatan-tingkatan Wali Allah
[Copy link]
|
|
Edited by monyet_2015 at 28-8-2016 06:24 AM
1. Wali
2. Fanabillah
3. Baqabillah
4. Imam Mahdi
5. Al-mahdi Al muntazar
6. Insan Kamil
"Seorang wali yang berada di suatu makam(kedudukan) tidak mengenal wali yang berada di makam atasnya tapi mengenal wali yang berada dimakam bawahnya"
Ilmu makrifat itu, adalah ilmu yang tidak sekali-kali mengasingkan Tuhan dengan alam!. Imu makrifat itu, adalah ilmu menEsakan Allah, iaitu ilmu yang tidak menduakan Allah (tidak mensyirikkan Allah dengan sesuatu). Ilmu makrifat itu, adalah ilmu yang tidak menwujudkan Allah dengan wujud yang lain selain Allah Taala.
Ilmu makrifat itu, adalah ilmu yang tidak memandang bahawa Allah dan makhluk itu, dua wujud yang berbeza atau “dua yang bersifat wujud”. Dari kaca mata ilmu makrifat, barangsiapa yang memandang, barangapan atau beriktikad bahawa adanya wujud Allah dan adanya wujud alam makhluk, bersama-sama dengan wujud Allah, maka hukumnya adalah syirik. Allah lain dan makhluk lain itu, maka terputuslah seluruh kesedaran batinnya terhadap Allah Taala dan terputus juga kesedaran rohaninya terhadap makhluk. Tetapi jangan pula hendaknya disatukan makhluk dengan Allah.
Allah dengan makhluk itu, bercerai tidak dan bersatu tiada
|
|
|
|
|
|
|
|
Edited by monyet_2015 at 28-8-2016 06:41 AM
1. Tingkatan pertama - Wali allah - adalah manusia yang cinta kepada allah yang hampir kepada allah, perkataan dan perbuatan wali allah adalah berkat dan orang yang menyakiti wali Allah boleh di timpa bala.
Dari Abi Hurairah RA katanya, telah bersabda Rasulullah saw : Sesungguhnya Allah swt telah berfirman:
"Barangsiapa yang menyakiti wali-Ku , maka Aku isytiharkan perang kepadanya. Tidaklah hamba-Ku mendekati-Ku dengan suatu pekerjaan yang lebih Aku sukai daripada dia mengerjakan apa yang Aku telah fardhukan keatasnya. Dan sentiasalah hamba-Ku mendekatkan dirinya kepada-Ku dengan melakukan yang sunat sehingga Aku cinta kepadanya. Maka apabila Aku telah mencintainya, adalah Aku-lah yang menjadi pendengarannya yang ia mendengar dengannya, dan penglihatannya yang ia melihat dengannya, dan tangannya yang ia tamparkan dengannya, dan kakinya yang ia berjalan dengannya; Dan sesungguhnya, jika ia meminta kepada-Ku, nescaya Aku berikan kepadanya; Dan sesunggunya, jika ia memohon perlindungan kepada-Ku nescaya Aku berikan perlindungan kepadanya." (Riwayat Imam Bukhari)
Al-Junaid Al-Bagdadi yang menjadi Imam Tasauf kepada golongan Ahli Sunnah Wal-Jamaah pernah membicarakan tentang fana ini dengan kata-kata beliau seperti berikut:
* Kamu tidak mencapai baqa(kekal dengan Allah) sebelum melalui fana(hapus diri)
* Membuangkan segala-galanya kecuali Allah dan 'mematikan diri' ialah kesufian.
* Seorang itu tidak akan mencapai Cinta kepada Allah(mahabbah) hingga dia memfanakan dirinya. Percakapan orang-orang yang cinta kepada Allah itu pandangan orang-orang biasa adalah dongeng sahaja.
|
|
|
|
|
|
|
|
Edited by monyet_2015 at 28-8-2016 06:46 AM
2. Tingkatan ke dua - Fanabillah - Yang dimaksud dengan fanabillah ialah hancurnya perasaan atau kesadaran seseorang terhadap wujud tubuh kasarnya dan alam sekitarnya.Makam ini dicapai bila suatu derajat dan tingkatan yang telah dicapai oleh seorang Arif setelah bertahun-tahun melewati segala penderitaan di tingkatan pertama iaitu waliallah.
Jalan cepat untuk mencapai kedudukan yang tinggi di tingkatan wali adalah melalui jalan penderitaan.
Maqam ini dicapai oleh seorang Arif setelah bertahun-tahun melewati segala penderitaan,
Pada maqam fana, manusia di hadapan Allah tidak menyaksikan diri sendirinya, penghambaannya, keinginan-keinginannya, harapan-harapannya, dan dunia sekelilingnya. Manusia hanya memandang dan melihat jamaliyah dan jalaliyah Tuhan. Apa saja yang disaksikan oleh para wali Allah adalah Yang Haq.
Realitas fana ini tidak sampai pada penyingkapan hakikat zat Tuhan, karena hakikat zat-Nya hanya diketahui oleh-Nya dan tidak ada satupun makhluk yang dapat menyaksikan hakikat zat-Nya.
“Sesiapa yang mengenal dirinya,tentu dia mengenal Robbnya dan sesiapa yang mengenal Robbnya, maka binasalah dirinya.”
Fana itu ialah; "Lenyapnya sifat-sifat pancaindera"
"Fananya seseorang dari dirinya dan dari makhluk lain terjadi
dengan hilangnya kesadaran tentang dirinya dan tentang makhluk
lain itu……. Sebenarnya dirinya ada dan demikian pula makhluk
lain ada. Tetapi Ia tidak sadar lagi pada mereka dan pada dirinya"
(Al-Qusyairi, t.th: 37)
- Pada tingkatan ini seorang wali allah telah mencapai cinta yang maksimum terhadap Allah sehingga dia menjadi Gila, depan belakang kiri kanan semuanya allah, dia sudah tidak menghiraukan keadaan dirinya, dia benar benar telah jadi gila. rambut tidak terurus, tidak solat, tidak puasa, tidak mandi dll.
|
|
|
|
|
|
|
|
Edited by monyet_2015 at 28-8-2016 06:48 AM
3. Tingkatan ketiga - Baqabillah - Setelah seseorang wali itu telah mencapai tahap gila yang maksimum dimakam fanabillah akan masuk makam baqabillah di makam baqabillah ini beliau jadi normal balik.
dia kembali solat, puasa,zakat dan lain -lain. maqam "Baqa" ini kembali kepada zahir Syariat Nabi Kita Muhammad
contoh manusia yang mencapai makam baqabillah adalah rasul-rasul
“Manusia itu rahsiaku dan Aku adalah rahsia manusia.”(Hadis Qudsi)jalan fana’, jalan baqa’ dan jalan berserah diri kepada Allah Taala. Berkonsepkan “hanya Allah yang wujud, hanya Allah yang ujud dan hanya Allah yang maujud”.
Kewalian ialah melihat Allah melalui Allah. Kenabian ialah melihat Allah melalui makhluk. Dalam kewalian tidak ada bayang makhluk yang wujud. Dalam kenabian makhluk masih nampak di samping memerhati Allah. Kewalian ialah peringakat fana dan kenabian ialah peringkat baqa
Abu yazid Al-Bustami ketika telah Fana’ dan mencapai Baqa’ maka dia mengucapkan kata-kata ganjil seperti :
“ Tidak ada Tuhan melainkan aku, sembahlah aku, Maha suci aku, Maha suci aku, Maha besar aku” .
Selanjutnya diceritakan bahwa seorang lelaki lewat rumah Abu Yazid (al-Bustami) dan mengetok pintu,
Abu Yazid bertanya : “Siapa yang engkau cari ?” jawabnya : “Abu Yazid”.
Lalu Abu Yazid mengatakan : “Pergilah, dirumah ini tidak ada kecuali Allah yang Maha Kuasa dan Maha Tinggi” .
|
|
|
|
|
|
|
|
Edited by monyet_2015 at 28-8-2016 06:15 AM
4.Tingkatan imam mahdi - Setelah seorang hamba itu telah mencapai tahap baqabillah yang maksimum dia mula masuk maqam imam mahdi, pada maqam ini hanya seorang yang lmencapainya dan ia akan keluar pada tiap -taip akhir zaman di sebuah alam semesta, orang yg mencapai maqam ini adalah imam mahdi dan beliau perlu bertarung dengan dajjal yang juga akan keluar di akhir zaman.
orang ini berada pada maqam lebih tinggi dari nabi namun nabi lebih mulia kerana nabi berpangkat rasul.
di dalam sebuah alam semesta itu dia lah yang menangung paling berat ujiannya, dan paling berat penderitaannya.
|
|
|
|
|
|
|
|
This post contains more resources
You have to Login for download or view attachment(s). No Account? Register
x
|
|
|
|
|
|
|
This post contains more resources
You have to Login for download or view attachment(s). No Account? Register
x
|
|
|
|
|
|
|
Edited by Abangcute at 28-8-2016 02:37 PM
Tapi... kawan yg tak solat tu... KAWAN SETAN!!!!
Bila masa ler Imam Mahdi tu tak solat? Kamu ke Imam tu? Imam ting tong kamu ni. |
This post contains more resources
You have to Login for download or view attachment(s). No Account? Register
x
|
|
|
|
|
|
|
Cara2 layan maklumat. Huhuhu |
This post contains more resources
You have to Login for download or view attachment(s). No Account? Register
x
|
|
|
|
|
|
|
Haalloooooooo!!!
p/s : dah nyanyok cam tu lerrrrrr |
This post contains more resources
You have to Login for download or view attachment(s). No Account? Register
x
|
|
|
|
|
|
|
Nak berjaya mcm ni ler caranya. Tapi kalau udah awal2 dibawah tu, SEDAR2 LER SIKIT kerja tu.
Fitnah KUAT LER!!!! |
This post contains more resources
You have to Login for download or view attachment(s). No Account? Register
x
|
|
|
|
|
|
|
salam ![](static/image/smiley/default/1.gif)
Allah dengan makhluk itu, bercerai tidak dan bersatu tiada bercantum boleh .. berpisah tiada
bersatu .. tiada bersekutu ..
إِنَّآ أَعۡطَيۡنَـٰكَ ٱلۡكَوۡثَرَ
Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak
فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَٱنۡحَرۡ
Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkorbanlah
إِنَّ شَانِئَكَ هُوَ ٱلۡأَبۡتَرُ
Sesungguhnya orang2 yang membenci kamu dialah yang terputus
wassalam
![](static/image/smiley/default/1.gif)
|
|
|
|
|
|
|
|
Sahabat nabi adalah orang islam contoh sampai kiamat untuk ummat ini, ikutlah ittiba sahabat.. mereka berdakwah pada orang kafir dan dapat mengamalkan islam 100%(solid), di dunia lagi mereka telah mendapat title radiallahuanhu(Allah redha pada mereka), ayat quran turun mengiringi nabi dan sahabat dalam perjuangan.
Golongan yang kemudian dari sahabat perlu mengikuti jejak-langkah Nabi dan para sahabat, tidak ada seorang pun dikalangan sahabat yang jadi sesat, tetapi mereka nabi umpamakan seperti bintang-bintang dilangit, ikut salah satu darinya pun dapat petunjuk.
Sabda Rasulullah : “Sahabat-sahabatku umpama bintang-bintang ( di langit). Maka sesiapa pun di kalangan mereka yang kamu ikuti (teladani), nescaya kamu akan mendapat petunjuk”. (Riwayat Al Baihaqi dan Ad Dailamiy)
|
Rate
-
1
View Rating Log
-
|
|
|
|
|
|
|
macam mana imam mahdi boleh masuk dalam list plak? imam mahdi tu individu ke karakter...hehe |
|
|
|
|
|
|
|
![](static/image/common/ico_lz.png)
Author |
Post time 2-9-2016 10:33 AM
From the mobile phone
|
Show all posts
zek007 replied at 1-9-2016 07:17 PM
macam mana imam mahdi boleh masuk dalam list plak? imam mahdi tu individu ke karakter...hehe
Imam mahdi adalah karakter, siapa sahaja layak menjadi imam mahdi..imam mahdi tidak di tetapkan secara individu, jika kamu melepasi tahap baqabillah kamu juga terpilih menjadi calon calon imam mahdi...semua yg melepasi tahap baqabillah layak, sebab itulah imam mahdi sendiri tak tahu dia adalah imam mahdi. |
|
|
|
|
|
|
| |
|