Edited by burungantu at 30-9-2015 11:27 PM
Assallamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Antara Ulama yg sentiasa saja mengembirakan hati Uncle, sangat senang bila dengar bicaranya , bagi diri Uncle adalah Aa Gym.
Uncle (maaf) tengok 7 rasa pening bila baca byk sekali tajuk tajuk "soalan" bertanya...kambinglah, alien lah, beruklah dsbnya..hihi.. bukan Uncle marah, tapi....Uncle lebih suka bacaan & perkara yg menyejukan hati seperti mana kuliah Aa Gym ini...
So..Uncle copy paste sedikit petikan ceramah Aa Gym....
Bagi yg nak dengar penuh, boleh terus buka Yutubenya..
JURUS 5 US, AGAR HIDUP ALLAH YG URUS.
Pada hakikatnya, segala keperluan manusia itu diurus Allah SWT. Hanya saja manusia sering mengambil pilihan keliru yang menyebabkan dirinya sendiri menjauh dari pemeliharaan Allah SWt. Apabila hidup kita diurus Allah SWT, maka semua permasalahan kita akan mendapatkan jalan keluar.
Ada 5 rumus yang membuat segala kebutuhan dan permasalahan hidup kita diurus oleh Allah swt:
1. Hati Harus Tulus
Jadikanlah hati kita senantiasa tulus dalam setiap amal perbuatan yang kita lakukan dan hanya bertujuan mendapat perhatian dan ridho Allah SWT, karena jika tidak, maka rusaklah nilai atau kualitas dari amal yangkita lakukan serta menjadi sia-sia meskipun apa yang dilakukan itu adalah kebaikan.
Demikian juga dalam menjemput rejeki. Jagalah hati agar senantiasa tulus dalam menjemputnya. Niatkan bekerja sebagai ibadah kepada Allah SWT. Jangan risaukan rezeki karena hal itu sudah diatur oleh Allah.jangan takut tidak memperoleh rezeki, tapi takutlah tidak punya sabar ketika rezeki kita ditunda. Jangan pula takut tidak memperoleh rezeki, tapi takutlah tidak punya ridho ketika Allah SWT mengambilnya kembali.
Jika kita sudah yakin bahwa Allah SWT yang menjamin rezeki kita, maka kita tidak akan pernah ketergantungan kepada makhluknya. Kita juga tidak akan bekerja dengan mencari pujian, sanjungan dan penghargaan dari sesama manusia. Manusia hanya perantara atas rezeki yang datang dari kasih sayang Allah SWT kepada kita.
Jika kita ingin rezeki kita diurus Allah, lepaskanlah hatikita dari unsur-unsur keinginan dipuji dan disanjung oleh manusia. Tetapkanlah niat kita dalam mencari rezeki itu hanya karena Allah SWT semata. Allah SWT berfirman,
“Jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak adayang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikanbagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak kurniaNya. Dia memberikan kebaikanitu kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dia-lahYang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” (QS 10: 107)
2. Ibadah Harus Bagus Setiap kita mengalami suatu permasalahan yang berat,periksalah ke dalam diri kita sendiri, apakah ibadah kita sudah bagus atau belum. Misalnya dalam shalat, seringkali kita melakukannya secraa tergesa-gesa karena pekerjaan atau hal lain yang menurut kita penting. Jadi jangankan untuk memaknai setiap bacaan shalat, apa yang di dalam benak kita sejak takbiratulikhram hingga salam adalah urusan duniawi kita. Padahal shalat adalah komunikasi langsung kita denganNya. Tidak heran kalau kita sering lupa rakaat,lupa tahiyyat awal, tertukar bacaan.
Datangnya pemberian Allah SWT kepada kita tidak harus sama persis dengan keinginan atau permintaan kita yang lebih sering dilatar belakangi hawa nafsu. Tidak penting keinginan atau permintaan kita terpenuhi. Hal yang terpenting adalah apa yang terjadi itu merupakan yang terbaik menurut Allah.
Maka dari itu baguskanlah ibadah kita supaya Allah SWT mengurus dan memudahkan hidup kita. Apalagi ibadah yang berkenaan dengan panggilan Allah SWT terhadap hamba-hambaNya seperti panggilan adzan untuk segera shalat. Tidak semata-mata Dia memanggil hamba-hambaNya kecuali untuk kebaikan mereka sendiri.
Baguskanlah dzikir kita, shalat kita, munajat kita,amal-amal kita. Sesungguhnya semua itu disaksikan oleh Allah SWT, dan Dia MahaBaik, Maha Pemberi. Dia memberi kepada kita lebih dari apa yang kita duga dandari jalan yang tidak disangka-sangka.
3. Hidup Harus Lurus Apa yang disukai Allah kita lakukan dan yang tidak disukai Allah kita tinggalkan. Misalnya tentang kejujuran. Bila kita jujur, mungkin ada yang tidak suka dengan kita. Tapi karena Allah suka, maka ditanamkanlah oleh Nya rasa tenang, aman, kekuatan dan keteguhan di dalam hati hati.
Tapi ketika kita tidak jujur, mungkin manusia akan menyukai kita. Namun karena Allah tidak ridha, maka ditanamkanlah olehNya rasa cemas, was-was, resah dan gelisah didalam hati kita. Jika sudah seperti ini, maka segala materiil yang kita perolehdari ketidakjujuran, tidak akan berarti apa-apa bila ada gelisah di dalam dirikita.
Contoh lainnya adalah membicarakan keburukan orang lain dan merokok. Berbeda dengan madu yang manfaatnya tercantum dalam Al Quran Surat AnNahl (16): 69, rokok itu dalam kemasannya saja sudah ada terdapat tulisan bahwa rokok menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi, gangguan kehamilan dan janin. Bahkan pada beberapa kemasan rokok disebutkan bahwa rokok menyebabkan kematian.
Tidak pernah ada kata terlambat selama nyawa masih dikandung badan. Segera jauhi berbagai hal yang mengundang ketidak sukaan dari Allah SWT. Waktu yang kita miliki tidak banyak, sangat sayang jika harus sia-sia karena perbuatan-perbuatan yang tidak manfaat dan tidak disukai olehNya. Padatkan aktivitas harian kita dengan kebaikan dan perbuatan yang disukaiNya dan teladani perilaku Nabi Muhammad SAW, niscaya Allah SWT akan mengurus dan memudahkan rezeki kita dan dia akan mempercepat jalan keluar atas segala problematika hidup kita. Insya Allah
|