|
- Dunia adalah sendiwara dan sendagurau, permainan dan tipudaya. Dicelah itulah kita dihidupkan sebagai ujian bukti iman, bearing dan kompas kita ialah akhirat.
- Arus dunia menuju ke barat, landasan nafsu telunjuk syaitan, mengejar enak selesa selalu. Arus akhirat menuju ke timur, perintah Allah melawan nafsu dan mengengkari syaitan. Bersusah payah menentang arus. itulah iman.
- Pelanduk selalu lupakan jerat, tetapi jerat tidak lupakan pelanduk.
- Berapa banyak manusia yang mendabik dada mengenggam dunia, apabila mati tanah memenuhi mulutnya.
|
|
|
|
|
|
|
|
Nice guidelines sharing info.. |
|
|
|
|
|
|
|
Masa itu emas, akhirat nanti baru kita tahu nilai masa itu lebih dari emas.
Peluang untuk score akhirat hanya sekali, bila mati tiada peluang ke dua.
Buatlah pahala banyak-banyak sementara hidup, disana nanti kita amat memerlukannya.
Bertaubatlah selalu untuk mencuci dosa, disana nanti dosa yang tak dicuci akan menyukarkan kita.
Hantarlah harta ke akhirat sebelum ia hilang atau rosak.
Dunia adalah medan ujian iman.
Jangan campakkan dirimu ke dalam kebinasaan.
Berhati-hati dalam setiap perkara. Setiap ujian kita mampu melepasinya.
Binalah akhirat, tempat tinggal kita sebenarnya disana....
Akhirat nanti baru nyata Allah swt itu raja sekalian alam. |
|
|
|
|
|
|
| |
|